Pademangan – Sebagai puncak refleksi dan rasa syukur atas perjalanan akademik selama satu tahun, Yayasan Pendidikan Umum Santo Lukas menggelar Misa Tutup Tahun Ajaran 2024/2025 pada Kamis, 13 Juni 2025, bertempat di Gereja Santo Alfonsius Rodriguez.
Misa ini diikuti dengan penuh semangat oleh seluruh siswa, guru, staf, dan keluarga besar dari empat sekolah di bawah naungan yayasan: TK Santo Lukas I, SD Santo Lukas I, SMP Santa Maria Della Strada, SMA Santa Maria Della Strada.
Momen Penuh Syukur dan Inspirasi pada Misa Tutup Tahun Ajaran 2024/2025
Misa dipimpin oleh Romo Peter Sarbini, SVD, yang menyampaikan pesan menyentuh dalam homilinya. Ia menekankan bahwa misa ini bukanlah akhir dari segalanya, melainkan momen syukur atas segala peristiwa dan capaian yang telah dilalui sepanjang tahun ajaran.
“Misa ini bukan perpisahan, tetapi perayaan kasih Tuhan. Kita bersyukur karena telah diberi kesempatan belajar, tumbuh, dan melayani,” ucap Romo dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Romo Peter mengajak para siswa untuk tidak melupakan jasa para guru dan staf sekolah.
“Siapa yang pernah mendoakan gurunya? Anak-anak harus mendoakan guru kalian karena berkat dedikasi mereka, kalian bisa menjadi cerdas dan tangguh,” pesannya yang disambut anggukan haru.
Menghargai Pengabdian: Pelepasan Guru & Staf Purna Tugas
Setelah misa, acara dilanjutkan dengan ceremonial khusus penghormatan dan pelepasan bagi para guru dan staf yang telah menyelesaikan masa tugasnya. Tahun ini, yayasan memberikan apresiasi khusus kepada: Ibu Ratna Sukmayani, Ibu Theresia Sinaga, Ibu Lestina Sitorus, Ibu Lucia Darini, Ibu Lusia Sitohang, Bapak Wihelmus Wely Woga.
Yayasan memberikan cederamata eksklusif sebagai tanda apresiasi atas kesetiaan, dedikasi, dan pengabdian mereka yang luar biasa. Suasana mendadak berubah haru saat seluruh siswa dari TK hingga SMA bersama-sama menyanyikan lagu “Hymne Guru”. Tangis bahagia pun tak terbendung di antara para guru, siswa, dan orang tua.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Pendidikan Umum Santo Lukas, Bapak Tadeus Rangku, turut memberikan sambutan. Dengan penuh hormat dan kehangatan, beliau menyampaikan:
“Atas nama yayasan, saya menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu-ibu guru serta Bapak-Ibu staf yang telah menyelesaikan masa tugasnya dengan dedikasi yang luar biasa. Sedikit cenderamata yang kami berikan ini tentu tidak sebanding dengan apa yang telah Bapak dan Ibu curahkan selama bertahun-tahun.”
“Selamat memasuki perjalanan hidup selanjutnya sebagai pensiunan. Semoga selalu diberi kesehatan. Dan besar harapan kami, Bapak/Ibu tetap berkenan hadir jika sewaktu-waktu yayasan membutuhkan kehadiran serta kebijaksanaan Bapak/Ibu kembali.”
Kolaborasi, Cinta, dan Harapan Baru
Kegiatan Misa Tutup Tahun Ajaran 2024/2025 ini bukan sekadar penutup, tetapi menjadi momen penyatu hati dan penguat komitmen dalam dunia pendidikan Katolik. Yayasan berharap bahwa tahun ajaran berikutnya akan dipenuhi dengan semangat baru, kerja sama yang erat, dan keberhasilan yang lebih besar.
0 Komentar